Kau Kembali, Hujan


Melihat kegersangan tanah melayang diterpa angin menebar menjadi debu yang menyesakkan dada, tanaman yang tak tumbuh layaknya dulu yang hijau nan indah. Sungai – sungai menjadi kering kerontang seakan tenggorokan yang merongrong dan menjerit karena kehausan, Air  pun seakan barang yang langka ditemui oleh setiap orang

Read More »