Sudahkah kita memikirkan ini?


 Bismillahir Rahmaanir Rahim


“Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang di langit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing).” (QS Az-Zumar : 68 )

Read More »

Sebuah Wasiat Dari Ibuku


 

Anakku sayang
“engkau adalah anak yang shaleh dan bertaqwa, aku yakin engkau akan mendapatkan bimbingan dan pertolongan Illahi (Taufiq dan Hidayahnya) dalam mencapai tujuanmu. Aku sangat berharap agar engkau berjanji pada dirimu sendiri untuk bersungguh-sungguh mengikuti nasehatku ini karena aku tak rela berpisah denganmu wahai belahan jiwaku kelak setelah wafat.”

Read More »

Rihlah: Sebuah Renungan

sunrise di Gunung Gede

Tak tahu diri, Mungkin kata itu tepat untuk diri yang hari ini masih tak tahu arti sebuah ungkapan terima kasih, tentang sebuah rasa syukur untuk hidupku hari ini, tentang kasih sayang ibu & bapak yang masih kurasa sampai helaan nafas detik ini, tentang masih tegaknya tubuh yang masih sehat tanpa cacat, dan tentang nikmat mencicipi manisnya hidayah, iman, serta islam sampai saat ini.

Wahai Dzat yang nyawaku ada di TanganMu,
kali ini aku akui semua kedzalimanku, maksiatku, dan semua dosa yang menggunung tinggi melebihi ketinggian everest, Aku yang terlalu sombong dimataMu, ku anggap diri ini suci, mulia, sholih, pantas dipuji. Semua hanya menurut akalku saja, bukan hatiku. Hatiku memberontak dan menjerit atas semua tingkah congkahku. Engkau yang tahu bau busuk boroknya hati ini, terlena dengan pujian seorang manusia, terpana dengan keindahan fatamorgana dunia. Maafkanlah dan sucikanlah aku Rabb.

Read More »

Uwais Al-Qarni "Sang Penghuni Langit"



Pada zaman Nabi Muhammad SAW, ada seorang pemuda bermata biru, rambutnya merah, pundaknya lapang panjang, berpenampilan cukup tampan, kulitnya kemerah-merahan, dagunya menempel di dada selalu melihat pada tempat sujudnya, tangan kanannya menumpang pada tangan kirinya, ahli membaca Al-Qur'an dan menangis, pakaiannya hanya dua helai sudah kusut yang satu untuk penutup badan dan yang satunya untuk selendangan, tiada orang yang menghiraukan, tak dikenal oleh penduduk bumi akan tetapi sangat terkenal di langit.

Pemuda dari Yaman ini telah lama menjadi yatim, tak punya sanak famili kecuali hanya ibunya yang telah tua renta dan lumpuh. Hanya penglihatan kabur yang masih tersisa. Untuk mencukupi kehidupannya sehari-hari, Uwais bekerja sebagai penggembala kambing. Upah yang diterimanya hanya cukup untuk sekedar menopang kesehariannya bersama Sang ibu, bila ada kelebihan, ia pergunakan untuk membantu tetangganya yang hidup miskin dan serba kekurangan seperti keadaannya. Kesibukannya sebagai penggembala domba dan merawat ibunya yang lumpuh dan buta, tidak memengaruhi kegigihan ibadahnya, ia tetap melakukan puasa di siang hari dan bermunajat di malam harinya.

Read More »

MENYEMAI CINTA DENGAN “BASMALLAH”

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Bismillahir Rahmaanir Rahiim



Kita sebagai Insan yang beriman, dituntut untuk mengkaitkan semua hal yang kita lakukan dengan sebuah kekuatan, yang jika kekuatan itu tidak ada kita tidak akan pernah bisa melakukannya. Kekuatan “Kehendak-Nya” yang mengizinkan kita melakukan hal tersebut. Al-Qur’an menegaskan bahwa segala sesuatu berasal dari Kehendak, Cinta, dan Kemurahan Allah. Semua yang terdapat dalam Al-Quran dibuka dengan Lafadz “Basmallah” (Kecuali Surah At-Taubah), dengan kata lain Al-Quran adalah sebuah kepastian. Karena itu Rasulullah SAW tak pernah lupa menyebutkan nama Allah sebelum melakukan apapun, karena beliau tahu bahwa segala sesuatu yang dilakukannya atas Kekuatan Kehendak Allah Azza Wa Jalla. Dan Itulah yang sering diajarkan Rasulullah SAW kepada para sahabat.

Read More »

Sebuah Harapan Hari Esok



Masih tertatih walau tubuh ringkih
Sendu melanda hati merana
Tak jua bersua sang pujangga
Rindu di pelupuk mata tak tertumpahkan.

Read More »

Suasana ini ...

image from google
Dedaunan hijau dan bungan yang berbaris rapih bersorak sorai
Musikalisasi langit dan bumi, hujan turun lagi
Aku termenung di hadapan jendela yang mulai berkeringat
Helaan nafas sayu dan layu
Suasana ini sudah lama tak kurasa
Rintik air deras yang turun
Khas bau basahnya yang amat ku suka, kunikmati lagi.

Read More »

Dimana Air Mataku?

Image From Google


Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidak akan masuk neraka seseorang yang menangis karena merasa takut kepada Allah sampai susu [yang telah diperah] bisa masuk kembali ke tempat keluarnya.” (HR. Tirmidzi [1633]).
  
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda, “Ada tujuh golongan yang akan dinaungi oleh Allah pada hari ketika tidak ada naungan kecuali naungan-Nya; [1] seorang pemimpin yang adil, [2] seorang pemuda yang tumbuh dalam [ketaatan] beribadah kepada Allah ta’ala, [3] seorang lelaki yang hatinya bergantung di masjid, [4] dua orang yang saling mencintai karena Allah; mereka berkumpul dan berpisah karena-Nya, [5] seorang lelaki yang diajak oleh seorang perempuan kerkedudukan dan cantik [untuk berzina] akan tetapi dia mengatakan, ‘Sesungguhnya aku takut kepada Allah’, [6] seorang yang bersedekah secara sembunyi-sumbunyi sampai-sampai tangan kirinya tidak tahu apa yang diinfakkan oleh tangan kanannya, dan [7] seorang yang mengingat Allah di kala sendirian sehingga kedua matanya mengalirkan air mata (menangis).” (HR. Bukhari [629] dan Muslim [1031]).

Read More »

hati, dimanakah kau?

Imaga From Google

Senja datang berlarian bersama gelapnya malam,
Jejak penuh darah, tertinggal dalam setiap petak telapak kaki
Jiwa teramat rapuh, terombang ambing dalam lautan nista
Peganganku melemah, perjalanan terhenti oleh butanya hati

Read More »

Antara Dua Cinta


Image From Google

Apa  yang ada jarang disyukuri dan apa yang tiada sering dirisaukan
Nikmat yang dikecap baru akan terasa bila telah hilang
Apa yang diburu timbul rasa jemu bila sudah di dalam genggaman
Dunia ini ibarat air laut, diminum hanya menambah haus
Nafsu bagaikan fatamorgana di padang pasir, panas yang membahang disangka air
Dunia dan nafsu bagai bayang-bayang, di lihat ada ditangkap hilang.

Tuhan,
Leraikanlah dunia yang mendiam didalam hatiku
Berada disitu tidak aku mampu mengumpul dua cinta
Hanya cinta-Mu kuharap tumbuh
Dibajai bangkai dunia yang kubunuh

Terimakasih Hujan

Image From Google

Sore itu tampak seseorang baru keluar dari sebuah toko yang menjajakan ragam buku. langit begitu gelap petanda hujan akan turun, belum sempat naik angkutan kota gerimis mulai turun. tanpa berpikir panjang Bagas langsung saja mencari tempat untuk berteduh.

“ah, pengantar rindu datang lagi”, ujarnya sambil tersenyum.

Menurut bagas. Hujan baginya adalah sosok sahabat yang sangat tahu dirinya. ketika senang menghampiri, hujan seakan selalu memberi senyum terbaik atas kebahagiaan yang di dapat Bagas, keadaan sedih pun sang hujan selalu datang menghibur dirinya lewat setiap bulir yang membasahkan tubuhnya. Pantas Bagas selalu bahagia ketika sang rintik hujan kembali turun.

Read More »

Teruntuk Sahabat Putih Abu-Abu

Assalamualaikum

Ahlan wa sahlan sahabatku sekalian

atas kiri :saya, kang nuryamin, kang sofuan, kang ramdan triana
bawah kiri : kang ajib, neng riska, neng ijma, unnamed, kang agus
Sahabatku
sudah lama ya, semenjak terakhir kali kita berkumpul di Ramadhan tahun lalu Melepas semua kerinduan yang menggelayut dalam sanubari setiap insan. bercengkrama mengingat masa-masa ketika masih berseragam putih abu-abu. Semua terasa masih hidup, tak pernah padam dalam lentera memori walau telah tertiup zaman.

Read More »

Sketsa Rasa

Koleksi Pribadi

tak dapat ku buat sketsa bahkan ku lukiskan
ketika kerinduan merona si ujung senja
mekar dan bersemi tanpa sekalipun aku siram
tak ayal semua menjadi suram kelabu dan hanya menjadi sketsa rasa semata
bibir peluh dan kaku, saat dihadapkan pada bayangan lalu
arus air mata tercipta, mengalir menuju hilir tak menentu
kini semua menjadi layu habis ditelan waktu.


Seandainya Allah Memberiku salah satu Bidadari Syurga-Nya

Image From Google

Jam menunjukkan pukul 12.04 WIB, sinyal bahwa waktu istirahat telah tiba. semua pekerjaan sementara aku tinggalkan bersama kepenatan yang diberikannya. suara merdu itu kembali ku dengar petanda Sang Maha memanggil umat menghadapNya, segera saja ku ambil kopiah yang selalu aku sediakan dalam tas kerja. sembari melangkah ke rumahNya, bersama rekan seprofesi kami berbincang-bincang akrab.

Read More »

Rembulan di Kala Fajar

Image From Google

Rembulan tampak bercahaya, mengikis semua kepekatan malam
Tanpa sekat awan hitam yang siap memuntahkan semua isinya
Sunyi musnah sudah, ketika sepasang bola mata melihat cahaya yang mententramkan sanubari
Di ufuk timur terlihat sang surya berlarian menghapus gelapnya malam 
Tak sadar air garam dalam kelopak matapun mengalir, tanda syukur atas keagungan-Nya

Read More »

Aku Malu

Image From Google
Selama ini yang kulakukan adalah perbuatan semu, palsu
Bak mengukir asa di atas air, sama sekali tak berbekas
Walau waktu dan hasrat diri aku peras
Kini, semua terkulai lemas

Read More »

Blusukan

Assalamu'alaikum

Image From Google

Sebagai Khalifah selepas kematian Sayyidina Abu Bakar, Sayyidina Umar Bin Al-Khaththab sangat merasa berat dalam memimpin rakyatnya. Ada suatu malam dia meronda di sekeliling kota dan kampung untuk melihat hal rakyatnya, dia mendengar tangisan anak-anak. Sayyidina Umar menghampiri pondok buruk tempat tinggalnya anak-anak itu.

Read More »

Terbengkalai !

Image From google

Takkala jenuh menggrogoti semua pikiran  kemudian menggantinya dengan khayalan tak bermakna. Semua langkah menjadi buntu, kaku, dan tak menentu.
Duduk termenung menerawang masa yang belum tentu terjadi. Naluri merongrong kesakitan terhimpit beban teramat berat.
Jari jemari menari tak terkendali, seakan punya pikiran sendiri.
Pemandangan tak mengindahkan, semua berserakan.
Lelah kian merekah, letih terus merintih, semua bercampur padu.
Bunyi waktu berseru, kian menyempitkan ruang kerjaku

Semua terbengkalai, berantakan !!

Semoga Rumahmu Membuat Bahagia

Image From Google

Mengasingkan diri yang diajarkan syariat dan sunah Rasul adalah menjauhkan diri dari kejahatan dan pelakunya, orang-orang yang banyak waktu kosongnya, orang-orang yang lalai, dan orang-orang yang senang membuat huru-hara. Dengan begitu, jiwa Anda akan selalu terkendali, hati menjadi tenang dan sejuk, pikiran selalu jernih, dan Anda akan merasa leluasa dan bahagia berada di taman-taman ilmu pengetahuan.

Read More »