Bismillah
Assalamualaikum
Mencintai.. dicintai..
fitrah manusia..
Setiap insan di dunia akan
merasakannya..
Indah ceria kadang merana
itulah rasa cinta.. (The Fikr - Cinta)
"Kenapa kalau kita
membicarakan kata cinta, lebih sering diidentikan dengan cinta antara lelaki
dengan wanita?"
Memang, tidak dapat dipungkiri
bahwa kata cinta antara lelaki dengan wanita merupakan sebuah kata yang sangat
pas untuk menggambarkan sebuah perasaan ‘kecenderungan’ antara lelaki dengan
wanita. Padahal, sebenarnya masih banyak sekali bentuk cinta yang kita rasakan
selama ini. Contohnya, cinta seorang ibu pada anaknya, cinta kakak pada
adiknya, cinta seorang sahabat, dan lain-lain. Akan tetapi, bentuk cinta mereka
mungkin lebih sering diidentikan dengan kata ‘kasih sayang’..
Siapa sih yang gak pernah merasakan cinta? Disini, yang akan saya bahas adalah bentuk kata cinta yang maknanya sudah dipersempit, yaitu cinta lelaki dengan wanita. Seorang Adam pun pernah merasakan cinta pada Hawa, itu tandanya rasa ini merupakan sebuah anugrah yang Allah berikan pada kita dan diturunkan dari masa ke masa. Seorang Rasulullah saw. saja pernah merasakan rasa ini kepada Khadijah. Memang, cinta adalah fitrah manusia.. siapa pun dimana pun, bohong kalau tidak pernah merasakan rasa ini.
"Tapi,, apakah rasa ini
harus selalu disalurkan? Dalam bentuk apa?"
Tentunya aneh jika kita mengucapkan
kata cinta pada lawan jenis kita ketika kita belum terikat apa-apa dengannya.
Kenapa aneh? Ya iyalah.. kita kan belum menikah dengan dia, kalau kita
mengungkapkan rasa itu ke dia sekarang, kemudian membuat-buat ikatan palsu
(baca: pacaran) belum tentu kan nanti Allah akan menyatukan cinta kita? Kan
kasihan calon suami/istri kita nanti (kalau ternyata bukan dia…) ternyata kita
telah mengkhianati cintanya.. (halah..)
"Cinta Kepada Allah.. Cinta
yang hakiki.. (The Fikr - Cinta)"
Oleh karena itu, mari kita mulai
belajar mencintai Allah. Bagaimana bentuknya?
Ketika kita mencintaiNya,
janganlah diumbar kepada siapa pun bahwa kita mencintaiNya ( Riya, Takabur, Udzub ). Biarkan hanya kita
dan Allah saja yang tahu,,
Ketika kita mencintaiNya,
ungkapkanlah dengan perilaku kebaikan dan ketaatan kita pada Allah..
Ketika kita mencintainya,
mintalah perlindungan kepada Allah agar Allah selalu menjaga cinta kita di
dalam hati Semata mata hanya untuk Allah..
Ingatlah bahwa Allah Pencemburu.. karena
bentuk cinta yang Allah berikan pada kita lebih besar dari bentuk cinta apapun
di dunia ini..
Mintalah selalu perlindungan pada
Allah.. agar Allah menjaga anugrah yang telah Ia berikan ini untuk kita..
Sesungguhnya cinta yang tertinggi hanyalah untuk Allah,
Rasul-Nya dan berjihad di jalan-Nya..
Ya Allah terima kasih karena
Engkau telah mengajarkan rasa ini di hatiku..
Ya Allah biarkanlah segala rasa
yang menyemai di dalam hatiku saat ini..
Ya Allah jagalah rasa cintaku
padaMu agar selalu mengingat kebaikan - kebaikan yang selalu Kau beri padaku
Ya Allah biarlah hanya Dirimu
yang mengetahui apa yang kurasakan saat ini, karena hanya Engkaulah tempat
bercerita paling indah..
Semoga tulisan ini membawa
manfaat.
Jazaakumullah khoiron katsiro
Wassalamualaikum
Rabu, 26 September 2012
Label
Aku dan Rabbi,
Catatan Saya,
Cinta,
Hikmah,
muhasabah
0 Komentar: